Dibuka: Pendaftaran Workshop Penulisan Seni Rupa 2012
ruangrupa kembali membuka pendaftaran untuk mengikuti Workshop Penulisan Seni Rupa dan Budaya Visual, setelah sebelumnya diadakan sejak tahun 2008. Workshop ini ditujukan kepada penulis muda yang memiliki minat terhadap seni rupa maupun budaya visual secara umum. Peserta workshop akan diseleksi berdasarkan tulisan-tulisan awal yang dikirimkan ke ruangrupa beserta syarat pendaftaran lainnya. Hasil akhir workshop ini berupa tulisan masing-masing peserta akan dimuat di sebuah situs berisikan tulisan-tulisan tentang seni rupa dan budaya visual, http://jarakpandang.net. Situs tersebut adalah media berkelanjutan dan dapat berkembang terus dimana para peserta workshop menjadi kontributor.
Workshop ini akan diisi dengan materi-materi yang berkaitan dengan seni rupa dan budaya visual secara umum serta kaitannya dengan isu-isu sosial dan politik, antara lain: Pengantar Penulisan Kritik Seni Rupa Kontemporer, Budaya Visual Kota dan Seni Rupa Publik, Penulisan Kritik Video dan Film, Pendekatan Referensial dalam Penelitian dan Penulisan Kritik Seni Rupa dan Budaya Visual Kontemporer, Penulisan Kritik Seni Rupa dan Budaya Visual di Media Massa Umum dan Media Alternatif, Artist Talk, Konteks Sosial dan Politik dalam Penulisan Budaya Visual, dan Kuliah Umum.
Workshop ini akan diadakan di ruangrupa, Jakarta, 18 Juni – 29 Juni 2012.
Persyaratan pendaftaran:
1. Usia peserta antara 19 – 30 tahun
2. Mengirimkan contoh tulisan maksimal 2 buah, berupa kritik atau ulasan karya maupun pameran seni rupa atau fenomena budaya visual, dengan panjang setiap tulisan minimal 1000 kata.
3. Mengirimkan CV
4. Pendaftar memiliki minat terhadap seni rupa atau budaya visual dan kaitannya dengan isu-isu sosial atau politik
5. Bagi pendaftar yang terpilih dikenakan biaya workshop sebesar Rp. 300.000,-
Kirimkan data-data persyaratan di atas ke: info@ruangrupa.org atau via pos ke ruangrupa, Jl. Tebet Timur Dalam Raya no.6, Jakarta 12820 selambat-lambatnya 10 Juni 2012.
Untuk informasi lebih lanjut silahkan hubungi ruangrupa di:
Telepon : (021) 830 4220
Situs : ruangrupa.org
Facebook : Jarak Pandang
Twitter : @jarakpandang
Para pembicara dan mentor Workshop Penulisan Seni Rupa dan Budaya Visual ruangrupa 2008-2011:
Agung Hujatnikajennong, Kritikus Seni dan Kurator, mengajar Seni Rupa di Institut Tekhnologi Bandung.
Aminuddin TH Siregar, Kurator dan Kritikus Seni Rupa, mengajar Seni Rupa di Institut Teknologi Bandung.
Antariksa, Peneliti dan Program Manager Kunci Cultural Studies Center, Yogyakarta.
Ardi Yunanto, Redaktur Jurnal Karbon ruangrupa.
Aryo Danusiri, Pembuat film dokumenter dan kandidat PhD bidang antropologi visual di Harvard University.
Prof. Dr. Bambang Sugiharto, Guru Besar Filsafat Universitas Parahyangan Bandung.
Bambang Sulistyo, Jurnalis Desk Seni dan Budaya Majalah GATRA. Eric Sasono, Kritikus film, pendiri dan pengelola rumahfilm.org.
Farah Wardani, Kritikus Seni, Kurator dan Direktur Indonesian Visual Art Archive.
Hikmat Darmawan, Pengamat Budaya Visual dan Redaktur rumahfilm.org.
Ika Vantiani, Penulis dan banyak terlibat dalam pembuatan media massa non-mainstream.
Irwan Ahmett, Seniman dan Graphic Designer.
Iswanto Hartono, Seniman dan Arsitek.
JJ. Rizal, Sejarwan dan direktur penerbit Komunitas Bambu.
Prof. Dr. Melani Budianta, MA, Guru Besar Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia.
Prof. Dr. PM. Laksono, Guru Besar Antropologi Universitas Gadjah Mada.
Prima Rusdi, Penulis Skenario dan Penggiat Film Indonesia.
Qaris Tajudin, Jurnalis Majalah Tempo dan U-Mag, pemerhati budaya visual.
Ugoran Prasad, Penulis prosa dan kritik seni pertunjukan, aktif di Teater Garasi dan Masyarakat Seni Pertunjukan Indonesia.
Yasraf Amir Piliang, Pengamat budaya massa dan pengajar di Institut Tekhnologi Bandung.
Testimoni Peserta Workshop Penulisan Seni Rupa dan Budaya Visual 2008-2011:
“Tiga hal yang saya dapat dari workshop ini: peluang mencintai seni rupa seperti saya mencintai Fisika dan Ilmu Politik, penghargaan pada rasa, dan sentuhan paling romantis dari segala jenis pendidikan: kekeluargaan.”
Arys Aditya, (Jember), Penulis lepas dan pengelola studi politik Rumah Baca Tikungan, Peserta Angkatan 2011.
“Pembicaranya berasal dari berbagai macam bidang dan berpengalaman. Yang paling penting, saya berkesempatan terhubung dengan banyak orang unik dari beragam latar belakang. Jadi bersiaplah untuk dua minggu yang penuh gizi.”
Ibnu Nadzir (Jakarta), Peneliti PMB-LIPI, Jakarta, Peserta Angkatan 2011.
“Kalau ada lagu yang cocok untuk momen workshop ruru, kayaknya “Lihat Kebunku”. Soalnya penuh dengan bunga, setiap hari kusiram semua, dan semuanya indah. Orang-orang di Ruru baik-baik dan lucu-lucu, lagi. Jadinya senang.”
Ardea Rhema Sikah (Bandung), Penulis dan pengasuh blog www.salamatahari.com, Peserta Angkatan 2011.
“Saya merasa sebagai salah satu kelinci yang lolos dari percobaan workshop ini. Sekarang saya punya jarak yang cukup untuk memandang dunia seni rupa dan budaya visual kita.”
Grace Samboh (Yogyakarta), Peneliti dan Kurator Seni rupa. Peserta Angkatan 2008.
“Menyenangkan bertemu dengan teman-teman dari berbagai latar belakang pengalaman kesenian dan profesi untuk berbagi kegilaan.”
Mansyur Rahim (Makassar), Field Facilitator JICA Prima Kesehatan, aktif di Tanahindie dan Kampung Buku Makassar sebagai penulis dan peneliti. Peserta Angkatan 2008
“Mengikuti workshop ini adalah pengalaman lintas disiplin yang mendebarkan tapi asyik. Saya menjadi berani menjelajahi tema-tema baru dalam menulis.”
Haris Firdaus (Solo), Jurnalis Majalah Gatra, Peserta Angkatan 2009.
“Seni rupa dan budaya visual adalah ranah yang menjanjikan untuk dikaji lebih jauh oleh intelektual muda Indonesia. Workshop ini adalah salah satu kesempatan yang sangat langka karena tidak banyak diadakan.”
Ibnu Rizal (Depok), Sarjana Humaniora Sastra Prancis, Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya, Universitas Indonesia, peneliti dan penulis telaah sastra dan budaya visual, Peserta Angkatan 2009.
“Dua minggu yang paling solid dalam hidup gue. Pulang-pulang, IQ dan berat badan gue meningkat dari sebelumnya.”
Nastasha Abigail (Jakarta), Penyiar Trax FM Jakarta, Peserta Angkatan 2010.
“Ada tiga hal yang membuat kita pintar menulis artikel senirupa dan budaya visual yaitu: rajin bertanya, banyak membaca dan tidur-tiduran di workshop ini.”
Christine Franciska (Jakarta), Jurnalis Bisnis Indonesia, Peserta Angkatan 2010.
Leave a Reply